De! Pahami Ruqyah Diri Sendiri

PAHAMI RUQYAH DIRI SENDIRI!

Ruqyah adalah lafadz khusus yang diucapkan dengan niat mengucapkannya untuk kesembuhan dari penyakit, dan segala sebab yang merusak.” Intinya, prinsip ruqyah adalah membaca ayat Al-Quran dan doa-doa dari hadis dengan niat melindungi diri dari penyakit fisik maupun non fisik.

(Al-Qarrafi dalam Kitab Aunul Ma’bud)

Setiap orang pasti merasakan keresahan yang kadang tak diketahui penyebabnya. Kegelisahan yang tidak jelas ini bisa membuat kualitas hidup menurun. Emosi pun menjadi labil dan mudah tersulut oleh hal-hal sepele. Kondisi psikologis yang lemah sangat rentan untuk digoda jin ataupun setan. Jika Anda sudah mengalami hal yang telah disebutkan itu, sebaiknya segera melakukan pembersihan diri dengan ruqyah.  Ruqyah merupakan metode penyembuhan dengan bacaan doa tertentu. Biasanya ruqyah dilakukan pada orang sakit akibat sengatan hewan, racun, sihir, rasa sakit, kerasukan jin, dan lain sebagainya.

Perlu memahami, ruqyah dibagi menjadi dua jenis yaitu ruqyah Syariah dan ruqyah syirkiyah. Ruqyah Syariah dilakukan dengan menggunakan bacaan doa dan dzikir dari ayat Al-Quran sebagai perantara penyembuhan. Sedangkan ruqyah syirkiyah dilakukan dengan menggunakan mantra atau jampi-jampi.

Menurut agama Islam, ruqyah yang dibolehkan adalah ruqyah Syariah. Biasanya dilakukan oleh ahli yang dikenal sebagai peruqyah. Namun ruqyah bisa juga dilakukan dengan cara mandiri yaitu membaca doa ruqyah diri sendiri. Ruqyah adalah Doa; Setiap Muslim hendaknya memahami bahwa ruqyah adalah doa. Artinya, doa yang bertujuan memohon perlindungan dari gangguan sesuatu yang tak diinginkan baik secara fisik maupun batin. Melansir dari konsultan syari’ah, Ibnul Atsar dalam Kitab An-Nihayah fi Gharib al-Atsar menyebutkan: “Ruqyah adalah doa memohon perlindungan, yang dibacakan untuk orang yang sedang sakit, seperti demam, kerasukan, atau penyakit lainnya.”  Doa untuk ruqyah berisi permohonan yang lebih spesifik. Al-Qarrafi dalam Kitab Aunul Ma’bud mengatakan” Ruqyah adalah lafadz khusus yang diucapkan dengan niat mengucapkannya untuk kesembuhan dari penyakit, dan segala sebab yang merusak.” Intinya, prinsip ruqyah adalah membaca ayat Al-Quran dan doa-doa dari hadis dengan niat melindungi diri dari penyakit fisik maupun non fisik. Jadi bacaan ayat Al-Quran bisa menjadi ruqyah jika niatnya untuk ruqyah.

Doa Ruqyah Diri Sendiri, mengapa Tidak?

Rasulullah SAW telah mengajarkan doa untuk ruqyah diri sendiri. Ruqyah bisa dilakukan saat tubuh, hati, atau pikiran merasa sakit. Sebelum membaca doa ruqyah diri sendiri, letakkan tangan di bagian tubuh yang sakit. Kemudian ucapkan bismillah sebanyak tiga kali. Setelah itu bacalah doa ruqyah diri sendiri berikut ini:

أَعُوذُ بِعِزَّةِ اللهِ وَقُدْرَتِهِ مِنْ شَرِّ مَا أَجِدُ وَأُحَاذِرُ

A’uudzu bi ‘izzatillahi wa qudratihi min syarri maa ajidu wa uhaadziru Artinya: “ Aku berlindung dengan keperkasaan Allah dan kekuasaan-Nya, dari kejelekan yang aku rasakan dan yang aku khawatirkan.”

Cara dan doa ruqyah diri sendiri di atas berdasarkan hadis dari Utsman bin Abil Ash RA. Beliau mengeluhkan rasa sakit di tubuhnya kepada Rasulullah SAW. Kemudian Rasulullah SAW menyuruhnya meletakkan tangan di atas tempat yang sakit di tubuh. Lalu Utsman bin Abil Ash diajarkan doa di atas. Hadis ini diriwayatkan Imam Muslim dan Ibnu Hibban.

Pertama: Doa Ruqyah Diri Sendiri Sebelum Tidur; meruqyah diri sendiri setiap menjelang tidur. Sebelum tidur, gabungkanlah kedua telapak tangan dengan membaca Surat Al-Ikhlas, Al-Falaq, dan An-Naas. Setelah itu tiupkan ke kedua telapak tangan dan seluruh tubuh yang bisa dijangkau mulai kepala hingga kaki. Lakukan hal itu hingga tiga kali. Cara ruqyah diri sendiri tersebut berdasarkan hadis dari Aisyah RA yang menceritakan kebiasaan Nabi SAW sebelum tidur. Hadis ini diriwayatkan Imam Bukhari dan Muslim.

Kedua: Doa Ruqyah Diri Sendiri saat Terluka; Ketika terluka fisik maupun batinmu, cobalah untuk meruyah diri sendiri dengan membaca doa. Sebelunya ambil ludah pada ujung jari kemudian letakkan di tanah. Kemudian campurkan ludah dan tanah ini pada bagian yang luka dengan membaca doa ruqyah diri sendiri berikut ini:

بِسْمِ اللَّهِ تُرْبَةُ أَرْضِنَا بِرِيقَةِ بَعْضِنَا يُشْفَى سَقِيمُنَا بِإِذْنِ رَبِّنَا

Bismillah, turbatu ardhinaa bi riiqati ba’dhinaa, yusyfaa saqimuna bi idzni rabbinaa. Artinya: “ Dengan nama Allah, debu tanah kami dengan ludah sebagian kami semoga sembuh orang yang sakit dari kami dengan izin Rabb kami.” Doa tersebut berdasarkan hadis riwayat Imam Bukhari dan Muslim.

Ketiga: Cara Meruqyah Diri Sendiri dengan Doa; Setelah mengetahui doa ruqyah diri sendiri di atas, ketahui juga cara yang bisa dilakukan untuk meruqyah diri sendiri. Berikut cara yang bisa anda amalkan:

1. Niat dan Kemantaban Hati; Hal paling awal sebelum meruqyah diri sendiri adalah harus niat dan memantabkan hati. Tanpa niat yang mantab dari hati aktivitas meruqyah diri sendiri akan sulit berhasil. Mantapkan niat di dalam hati dan jangan lupa untuk selalu berdoa memohon petunjuk dari Allah Swt.

2. Berwudhu; Jika Sahabat Dream sudah memantabkan niat di dalam hati, cara meruqyah diri sendiri selanjutnya adalah dengan berwudhu. Lakukan ruqyah ini dalam kondisi yang suci dan bersih, kenakan pakaian yang jauh dari najis supaya ruqyah sesuai dengan ajaran Rasulullah Saw.

3. Sholat Taubat dan Sholat Hajat; Cara meruqyah diri sendiri yang ketiga adalah dengan melaksanakan sholat taubat. Sholat sunnah ini dikerjakan untuk memohon ampunan Allah Swt atas segala dosa yang telah dilakukan. Kerjakan sholat taubat dan sholat hajat masing-masing dua rakaat untuk memohon ridha Allah, supaya ruqyah diri sendiri bisa berhasil dengan baik.

4. Baca Ayat Al-Quran; Cara meruqyah diri sendiri selanjutnya adalah dengan membaca ayat-ayat Alquran tertentu dengan mengusapkan kedua tangan ke seluruh tubuh sebagai perlindungan atau anggota tubuh yang sakit untuk penyembuhan. Berikut ayat tertentu yang dibaca saat kamu hendak meruqyah diri sendiri:

  • Membaca basmalah ‘Bismillahirrahmannirrahim’ sebanyak tiga kali.
  • Membaca ayat kursi.
  • Membaca Surat Al-Fatihah.
  • Membaca surat Al-Ikhlas.
  • Membaca Surat Al-Falaq.
  • Membaca Surat An-Naas.
  • Baca doa ‘Aku berlindung dengan keperkasaan Allah dan kekuasaan-Nya dari kejelekan yang aku rasakan dan yang aku khawatirkan.

5. Membaca Doa Tertentu; Untuk meruqyah diri sendiri khusus penyembuhan penyakit, tambahkanlah doa berikut: “Hilangkan penyakit ini wahai Penguasa Manusia. Sembuhkanlah, Engkau Maha Penyembuh, tidak ada kesembuhan kecuali penyembuhan-Mu, obat yang tidak meninggalkan penyakit.” Doa itu pernah dibacakan oleh Rasulullah SAW ketika mengobati seseorang yang terkena bejana pada tangannya.

Keempat: Ruqyah Menggunakan Media Air; Ruqyah bisa dilakukan dengan menggunakan media lain, seperti air, minyak zaitun dan daun bidara. Walau menggunakan media lain, pembacaan ayat-ayat Alquran dan doa tetap harus dilakukan. Misalnya dengan menggunakan air putih yang terlebih dahulu diberi bacaan doa. Air putih yang diberi bacaan doa, jauh lebih bermanfaat untuk melindungi tubuh.

Kelima. Ruqyah Menggunakan Minyak Zaitun; Minyak zaitun tidak hanya baik untuk kesehatan karena kandungan alami di dalamnya. Minyak zaitun juga bisa digunakan sebagai media ruqyah, seperti yang dilakukan Rasulullah. Jangan lupa untuk membaca doa sebelum mengusapkan minyak zaitun ke bagian tubuh yang akan diruqyah.

Keenam. Ruqyah Menggunakan Daun Bidara; Cara meruqyah diri sendiri di rumah dengan menggunakan media lain, bisa memanfaatkan daun bidara. Seperti yang diriwayatkan Muslim 3/47-48, Rasulullah bersabda, “ Mandikanlah dia 3, 5, atau 7 kali, atau lebih dari itu. Jika kalian memandang perlu, maka pergunakan air daun bidara,” ketika memandikan puterinya. Caranya:

  • Ambil 7 helai daun bidara atau kelipatannya, tumbuk hingga halus, campurkan dengan air seember kecil.
  • Aduk dengan tangan yang bersih sambil membaca doa di atas.
  • Pakai airnya untuk mandi atau semprotkan ke seluruh dinding rumah.

Ruqyah syariyyah merupakan sebuah teknik terapi penyembuhan dengan cara membacakan ayat-ayat Al-Quran dan do’a-do’a yang mu’tabaroh kepada pasien/orang yang diruqyah, dengan sesuai kepada ketentuan-ketentuan Al-Quran dan As-Sunnah sebagaimana dicontohkan pada masa Rasulullah Saw. Malalui kegiatan ini juga tujuannya untuk melatih agar dapat melaksanakan ruqyah secara mandiri. Mudah-mudahan dengan adanya kegiatan tersebut memberikan kesan yang berdampak pada kita khususnya dalam perilaku sehari-hari,” Seraya Berdo’a: Saat jatuh sakit, kamu bisa membaca doa minta kesembuhan untuk diri sendiri. Membaca doa memang menjadi salah satu upaya dalam mendapatkan keringanan hingga kesembuhan setelah berikhtiar. Sebab, manusia dianjurkan untuk tidak berputus asa ketika mendapatkan suatu ujian seperti penyakit. Berikut ini doa yang bisa kamu panjatkan saat jatuh sakit.

اللَّهُمَّ رَبَّ النَّاسِ أَذْهِبِ الْبَأْسَ اشْفِ أَنْتَ الشَّافِي لَا شَافِيَ إلَّا أَنْتَ شِفَاءً لَا يُغَادِرُ سَقْمًا

Allaahumma rabban naasi, adzhibil ba’sa. Isyfi. Antas syaafi. Laa syaafiya illā anta syifaa’an lā yughaadiru saqaman. Artinya: “Ya Allah, Tuhan manusia, hilangkan lah penyakit ini, sembuhkan lah, hanya Engkau lah yang Maha Menyembuhkan. Tidak ada kesembuhan selain kesembuhan dari-Mu, kesembuhan yang tidak menyisakan rasa sakit.”

Wallahu A’lam Bishowab

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *